![]() |
Foto : Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menggelar kegiatan tarawih keliling di Masjid Ar-Rosyadah, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Jumat (14/3/2025). |
Bekasi, rodajurnalis.com – Memasuki malam ke-15 Ramadan, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menggelar kegiatan tarawih keliling di Masjid Ar-Rosyadah, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Jumat (14/3/2025). Dalam kesempatan tersebut, ia didampingi Asisten Daerah (Asda) II Inayatullah, Kepala BKPSDM Hudi Wijayanto, Kepala Distaru Dzikron, Kepala Disparbud Arief Maulana, serta sejumlah kepala OPD lainnya.
Dalam sambutannya, Tri menyoroti musibah banjir yang melanda Kelurahan Jatirasa pada pekan sebelumnya. Ia menegaskan bahwa bencana tersebut merupakan ujian yang harus dihadapi bersama.
Oleh karena itu, Pemkot Bekasi telah menginstruksikan jajaran aparatur untuk melakukan gotong royong membersihkan wilayah terdampak sejak dua pekan lalu.
"Pekan depan kita akan melanjutkan upaya recovery untuk membangun kembali infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat banjir," ujar Tri.
Selain itu, Tri juga membahas persiapan Kota Bekasi sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Barat 2026. Menurutnya, pemerintah daerah terus berupaya menyelesaikan pembangunan berbagai sarana dan prasarana olahraga, termasuk di Stadion Patriot Candrabhaga.
"Alhamdulillah, beberapa fasilitas seperti GOR untuk atletik, lapangan voli, dan badminton telah rampung. Selain itu, kami juga membangun area sepatu roda bertaraf nasional," papar Tri.
Pada kesempatan tersebut, ia juga mengingatkan masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aksi tawuran yang kerap meningkat selama Ramadan.
Ia menegaskan bahwa aparat keamanan telah meningkatkan pengawasan guna mencegah aksi kekerasan di kalangan remaja.
Tri berharap kegiatan tarawih keliling ini dapat menjadi sarana komunikasi langsung dengan masyarakat, sehingga berbagai aspirasi dan masukan bisa terserap untuk kemajuan Kota Bekasi.
"Kami ingin mendengar langsung dari masyarakat, agar kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga," pungkasnya.***(Iw/An)