Mentan Amran, Kementerian PU, dan TNI AD Perkuat Kolaborasi untuk Percepatan Swasembada Pangan

masukkan script iklan disini

Foto : (Mentan) Andi Amran Sulaiman komitmen kolaborasi antara Kementerian Pertanian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta TNI Angkatan Darat (TNI AD) dalam mempercepat pencapaian swasembada pangan nasional.

JAKARTA || rodajurnalis.com – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen kolaborasi antara Kementerian Pertanian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta TNI Angkatan Darat (TNI AD) dalam mempercepat pencapaian swasembada pangan nasional. Langkah ini diambil untuk menjawab target pemerintah dalam mempercepat kemandirian pangan.

"Khusus untuk optimasi lahan menuju swasembada, kami pastikan seluruh infrastruktur dan sarana produksi disiapkan dengan matang," ujar Mentan Amran di Jakarta, Senin (30/12/2024).

Mentan menjelaskan bahwa fokus utama kolaborasi ini adalah pembangunan jaringan irigasi. Ia bersyukur perkembangan program irigasi telah menunjukkan hasil yang positif.

"Alhamdulillah, progres pengerjaan sudah berjalan sangat baik. Kementerian PUPR dan TNI AD juga luar biasa dalam mendukung langkah ini. Insya Allah, dengan sinergi ini, target swasembada dapat tercapai dalam waktu yang lebih cepat," kata Amran.

Menurut Amran, target pembangunan irigasi tahun 2025 mencapai 2 juta hektare, termasuk tambahan 400 ribu hektare irigasi perpompaan yang dikerjakan oleh jajaran TNI AD.

"Kami fokus pada irigasi primer, sekunder, dan tersier sekitar 2 juta hektare. Sementara itu, TNI AD telah menyiapkan irigasi perpompaan untuk sekitar 500 ribu hektare. Fokus utama kami saat ini adalah Pulau Jawa, termasuk normalisasi lahan upland dan irigasi seluas 1 juta hektare," jelasnya.

Menteri PUPR Dody Hanggodo menyatakan dukungan penuh terhadap langkah percepatan swasembada pangan, terutama terkait penyediaan infrastruktur irigasi. Kementerian PUPR berkomitmen mempercepat pembangunan jaringan irigasi di kawasan prioritas.

"Kami mendukung penuh Kementan sebagai leading sector dalam percepatan swasembada pangan. Kami sudah memetakan sekitar 2 juta hektare lahan yang membutuhkan infrastruktur irigasi, dan tanggung jawab masing-masing pihak sudah kami bahas," ujar Dody.

Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal TNI Tandyo Budi menambahkan, TNI AD terus mengerjakan pembangunan irigasi perpompaan untuk memastikan kebutuhan air di lahan tadah hujan dan lahan kering terpenuhi.

"Kami terus menyinkronkan langkah dengan Kementan dan PUPR untuk mempercepat pelaksanaan swasembada. Air menjadi kebutuhan utama dalam mendukung produksi pangan, dan sinergi ini diharapkan dapat meningkatkan produksi pada 2025," ungkap Tandyo.

Kolaborasi tiga institusi ini diharapkan mampu mempercepat pencapaian target swasembada pangan nasional dan memperkuat ketahanan pangan Indonesia di masa depan.***(red)

__________________________________________________

Sumber : J. Mitra Kementerian