RODAJURNALIS.COM // Bandar Lampung – Ketua Umum Angkatan Muda Badik Lampung (AMBL), Sukardiansyah, menegaskan komitmen organisasinya dalam mempertahankan warisan budaya dan kearifan lokal masyarakat Lampung. Sikap ini didorong oleh keinginan untuk melestarikan identitas budaya yang sudah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Lampung.
Sebagai organisasi yang beranggotakan pemuda asli Lampung, AMBL mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung upaya menjaga simbol-simbol budaya lokal yang menjadi ciri khas Provinsi Lampung.
"Kami mendukung keharmonisan antar budaya di Lampung, namun pada saat yang sama, kami juga berkomitmen untuk memastikan bahwa warisan budaya Lampung tetap terjaga. Simbol-simbol budaya lokal harus dihormati dan dijaga sebagai bagian dari identitas daerah," kata Sukardiansyah, Jumat (20/10/2024).
Terkait rencana pembangunan di beberapa kawasan, seperti Teluk Betung, Sukardiansyah meminta perhatian terhadap keseimbangan antara modernisasi dan pelestarian budaya lokal.
"Kami berharap setiap kebijakan pembangunan di Lampung mempertimbangkan aspirasi masyarakat lokal serta menjaga keutuhan simbol-simbol budaya Lampung di ruang publik," tambahnya.
Sukardiansyah juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam meneruskan nilai-nilai budaya Lampung, seperti Ragom, Sapon, dan khik Sakai Sambayan, untuk menciptakan masyarakat Lampung yang berbudaya dan sejahtera.
Melalui AMBL, Sukardiansyah mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga warisan budaya dan menghormati perbedaan yang ada, guna menciptakan keharmonisan di Bumi Lampung.***
Pewarta : Sastra
Editor : Antoni
