• Jelajahi

    Copyright © Roda Jurnalis
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Mendes Yandri Susanto Siapkan Modul Desa Tematik untuk Perkuat Ketahanan Pangan

    Redaksi
    Minggu, 29 Desember 2024, 07:49 WIB Last Updated 2024-12-29T01:10:22Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Foto : Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDT) Yandri Susanto, bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan saat Rapat Koordinasi Terbatas (Rakor) Bidang Pangan. 

    BANDAR LAMPUNG || rodajurnalis.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDT) Yandri Susanto menegaskan komitmennya untuk memperkuat ketahanan pangan desa melalui modul Desa Tematik.


    Hal ini disampaikan saat Rapat Koordinasi Terbatas (Rakor) Bidang Pangan yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan di Mahan Agung, Kota Bandar Lampung, pada Sabtu (28/12/2024).


    Dalam kesempatan itu, Yandri mengungkapkan bahwa pihaknya telah menandatangani Peraturan Menteri Desa (Permendesa) Nomor 2 Tahun 2025 yang menetapkan alokasi minimal 20 persen Dana Desa untuk ketahanan pangan.


    “Alokasi ini bisa lebih besar jika desa memiliki potensi pertanian yang mendukung. Kami ingin memastikan Dana Desa benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat desa,” ujar Yandri.


    Yandri menjelaskan bahwa kebijakan ini akan diperkuat dengan penyusunan modul Desa Tematik seperti Desa Padi, Desa Jagung, Desa Cabe, dan Desa Melon. Modul tersebut akan menjadi panduan bagi desa untuk mengoptimalkan alokasi Dana Desa sesuai dengan potensi masing-masing.

    “Kami akan bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri untuk menyosialisasikan modul ini kepada kepala daerah dan kepala desa, agar pelaksanaan 20 persen Dana Desa untuk ketahanan pangan berjalan sesuai target,” tambah mantan Wakil Ketua MPR tersebut.


    Selain itu, Yandri mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkolaborasi dengan Kejaksaan Agung melalui program Jaksa Garda Desa (Jaga Desa) untuk memastikan penyaluran Dana Desa berjalan transparan dan tepat sasaran. Dana Desa juga akan didorong untuk dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) agar dapat menjadi modal usaha yang menurunkan angka kemiskinan di desa.


    Yandri optimistis jika program Desa Tematik berjalan dengan baik, target swasembada pangan dapat tercapai pada tahun 2027. Ia juga mengundang Menko Pangan untuk menghadiri peluncuran program Desa Tematik di Subang, Jawa Barat, yang dirangkaikan dengan Festival Bangun Desa se-Indonesia pada Agustus 2025.


    Zulkifli Hasan: Swasembada Pangan Dimajukan ke 2027
    Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebutkan bahwa target swasembada pangan yang semula direncanakan pada 2029 dimajukan menjadi 2027 atas arahan Presiden Prabowo Subianto.


    “Kami sudah memutuskan bahwa pada tahun 2025 Indonesia tidak akan lagi mengimpor beras, garam, jagung, dan gula untuk konsumsi. Ini program prioritas nasional,” ujar Zulhas.

    Untuk mencapai target tersebut, Zulhas menjelaskan bahwa pemerintah akan mengoptimalkan fasilitas pendukung, termasuk pembangunan irigasi di dua juta hektare lahan tadah hujan.


    Dalam Rakor ini, turut hadir sejumlah anggota Kabinet Merah Putih, di antaranya Menteri Perdagangan Budi Santoso, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, dan Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan. Mendes PDT Yandri Susanto didampingi oleh Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga, Samsul Widodo.***(red) 


    __________________________________________________

    Sumber : Biro Humas Kemendes PDT

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini