![]() |
Foto : Peserta Pawai 1 Muharram 1447 H dari Sanggar Wayang Ajen binaan Dinas Pariwisata Kota Bekasi. |
BEKASI, rodajurnalis.com — Sanggar Wayang Ajen, yang berada di bawah binaan Dinas Pariwisata Kota Bekasi dan tergabung dalam kelompok seni, Disparbud Kota Bekasi turut ambil bagian dalam pawai malam 1 Muharam 1447 Hijriah yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam. Kamis,(26/06/2025)
Dalam kesempatan istimewa ini, Sanggar Wayang Ajen menampilkan tarian religi bertajuk Mojang Berjikir, sebagai bentuk persembahan seni bernuansa islami.
“Tarian ini kami pilih karena mengangkat tema spiritual dan menekankan nilai-nilai keislaman yang sejalan dengan makna peringatan Tahun Baru Islam,” ujar Hj. Dini Irma Damayanthi, SSN, yang juga merupakan guru seni budaya di SMP Negeri 32 Bekasi.
Selain melibatkan para siswa aktif, penampilan ini juga diperkuat oleh alumni sanggar dan sekolah yang telah lama berkiprah dalam dunia tari tradisional.
Sanggar Wayang Ajen sendiri telah berdiri sejak tahun 1998 dan secara konsisten berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kota Bekasi, termasuk dalam banyak kegiatan pelestarian seni budaya daerah.
Meski hanya membawakan satu tarian di panggung kehormatan PIP, Sanggar Wayang Ajen turut memberi warna dalam semarak perayaan dengan menegaskan eksistensi seni tradisional yang sarat makna.
“Bekasi memiliki banyak sanggar tari potensial. Kami hadir bersama Sanggar Sapitri dan sanggar-sanggar lainnya sebagai representasi dari keragaman seni yang hidup di kota ini,” tambahnya.
Pementasan ini menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan, pelaku seni, dan institusi pemerintah dalam membangun identitas budaya Kota Bekasi yang inklusif dan berakar kuat.***(Aan A)